ASSUFYANI YANG MUNCUL SEBELUM AL MAHDI
Sayidina Ali bin Abi Thalib (ra) be rkata, Di antara tanda-tanda kedatangan Imam Mahdi adalah terjadinya kematian merah dan kematian putih, belalang yang muncul pada musimnya, serta belalang yang berwarna merah darah yang muncul bukan pada musimnya. Kematian merah adalah pedang/perang, ada pun kematian putih adalah wabah penyakit.
Muhammad al-Ba qir ( ra) berkata, Imam Mahdi tidak akan muncul, kecuali setelah terjadinya ketakutan yang sangat dahsyat, gempa bumi, fitnah, banyaknya musibah yang menimpa manusia yang sebelumnya didahului oleh penyakit yang mewabah, kemudian akan terjadi peperangan antara bangsa Arab, perselisihan antar manusia, perpecahan dalam agama mereka, perubahan kondisi sehingga manusia sangat mengharapkan kematian ketimbang harus menyaksikan tingkah manusia yang saling meraih keinginannya dengan menghalalkan segala cara.
Salah satu tanda penting menjelang kemunculan Al Mahdi adalah kemunculan As Sufyani. Yakni keturunan Abu Sofyan yang istrinya memakan hati Hamzah sahabat Nabi dan menduduki mimbar damsyik/damaskus, artinya menjadi penguasa di Suriah. Namun kekejaman As Sufyani sesungguhnya dalam realita dewasa ini sangat mirip dengan kekejaman yang di lakukan Basar Asad dan kelompoknya. Hanya apakah Basar Asad adalah As Sufyani, kita tidak dapat memastikannya, namun tampaknya jika Asad bukanlah As Sufyani, maka kemunculannya pastilah tidak akan lama lagi mengingat konflik tiga kelompok di Suriah/Syam seperti satu riwayat sudah terjadi.
Abu Qubail, ia berkata, Sufyani adalah seburuk-buruknya pemimpin. Ia membunuh para ulama dan orang-orang mulia. Jika mereka menolak untuk membantunya, maka ia tak segan untuk membunuhnya.Sufyani tak segan untuk membunuh para pembangkangnya, memotong mereka dengan gergaji, atau menggoreng mereka dalam kuali besar. Semua itu terjadi 6 bulan sebelum kedatangan Imam Mahdi
Ibnu Abbas (ra), ia berkata, Sufyani akan muncul dan melakukan peperangan, mereka membelah perut-perut wanita hamil dan memasak bayi-bayi mungil dalam kuali besar.
Muhammad al- Baqir (ra) berkata, Jika nanti engkau melihat Sufyani, maka ketahuilah bahwa ia adalah seorang manusia yang menjijikan, berambut pirang berwarna merah kebirubiruan, tidak pernah beribadah kepada Allah, tidak pernah berkunjung ke Mekah atau Madinah.
Sayidina Ali bin Abi Thalib ( ra) mengatakan, Akan keluar putra sang pemakan hati (julukan Hindun, istri abu sufyan) dari padang pasir yang tandus. Dia memiliki wajah yang menyeramkan dan berkepala besar. Di wajahnya terdapat bekas luka. Jika melihat sekilas, kau akan mengira ia bermata satu. Namanya Usman, dan ayahnya Anbasah. Dia termasuk keturunan Abu Sufyan. Ia akan datang dari kota Damaskus, dan akan berdiri di atas mimbarnya.
Sayidina Ali bin Abi Thalib (ra) Jika Sufyani telah muncul, maka waktu berkuasanya hanya seperti seorang wanita yang mengandung bayinya. Ia akan keluar dari negeri Syam, lalu sebagian besar penduduk Syam menjadikannya sebagai pemimpin mereka, kecuali sebagian kecil dari mereka yang telah dilindungi Allah untuk tidak menjadi pengikutnya. Ia akan datang ke kota Madinah dengan bala tentara yang besar, sampai Allah menghancurkan mereka ketika berada di padang pasir. Dalam hal ini, Allah berfirman: Dan (alangkah hebatnya) jika kamu melihat ketika mereka terperanjat takut, maka mereka tidak dapat melepaskan diri dan mereka ditangkap dari tempat yang begtu dekat (as -Saba: 51).
"Seorang lelaki bernama As-Sufyani akan datang dari tengah kota Damsyik. Kebanyakan tenteranya adalah dari Bani Kalb. Dia akan membunuh (ramai orang) sehingga memperkosa wanita dan membunuh anak-anak. Maka datanglah suatu kaum dari Qais lalu membunuh mereka semuanya. Kemudian keluarlah seorang lelaki dari ahli keluargaku di Al-Hirrah dan berita itu sampai kepada As-Sufyani. Dia segera menghantar pasukan tentaranya tetapi menderita kekalahan. As-Sufyani bangun memimpin sendiri pasukan tenteranya sehingga mereka sampai di kawasan gurun lalu ditelan oleh bumi.”
Muhammad al-Baqir (ra) berkata, Tetaplah di tempat kalian. Jangan sekali-kali menggerakan tangan dan kaki kalian sampai melihat tanda-tanda yang muncul dalam satu tahun. Aku akan menyebutkannya kepada kalian: Jika ada orang dari kota Damaskus menyerukan sesuatu, keluarnya janin dari perut ibunya sebelum waktunya, jatuhnya sekelompok orang dari tempat sujudnya, tahun itu adalah tahun perpecahan di tanah Arab. Adapun penduduk Syam saling berperang di bawah tiga kepemimpinan, yaitu al-Ashab, al-Abqa ‘, dan Sufyani. Kaum al-Ashab akan bersekutu dengan kaum Mudhir. Adapun Sufyani dibantu oleh paman-pamannya dari Bani Kalb. Peperangan itu dimenangkan oleh Sufyani dan sekutunya. Mereka pun membunuh lawan-lawannya dari al-Ashab dengan cara yang sangat kejam
Kekejaman pasukan Basar Asad sungguh luar biasa. Pasukannya melakukan berbagai kejahatan kemanusiaan seperti mengubur manusia hidup-hidup, menyiksa tawanan perang, memperkosa wanita-wanita, membunuh anak-anak dan orang tua, menyuruh sujud manusia di atas gambarnya dan menyuruh menyeru tiada tuhan selain Basar. Mereka melakukan pemboman terhadap masjid, terhadap perkampungan penduduk, terhadap sekolah, bahkan dengan rudal scud yang seharusnya hanya untuk menyerang tentara atau fasilitas militer. Konflik di Suriah telah memakan korban lebih dari 200.000 jiwa dan jutaan terlunta di pengungsian. Dan gambaran kekejaman yang di lakukan Asad ini sangat mirip dengan kekejaman yang di lakukan As Sufyani dalam banyak riwayat. Hanya jika riwayat tersebut shahih As Sufyani akan pula menyerang ke Iraq dan Madinah. Dan dua hal ini belum terjadi atau memang benar-benar akan di lakukan As Sufyani yang lain, bukan oleh Basar Asad.Kini di akhir 2015 Basar Asad nampaknya hampir hampir jatuh, dan inilah yang kemudian menjadikan Rusia dan Iran turun langsung dengan pasukan dan angkatan perangnya, untuk menyelamatkan Asad dari kekalahan.Jadi apakah kejatuhan Asad akan benar benar memunculkan AS Sufyani, nampaknya waktunya seharusnya dalam waktu sangat dekat kedepan.
Kemunculan As Sufyani bersamaan dengan keluarnya seseorang dari Yaman yang membawa panji hitam. Kondisi Yaman sekarang ini juga dalam kondisi perang. Sekalipun Houti sudah rontok saat ini, perkembangan Yaman masih sangat mengkuatirkan. Keberadaan Jaringan AL Qaeda yang sangat kuat di Yaman telah menyebabkan munculnya kekuatiran barat terhadap Yaman. Terlebih dengan keberadaan sel Kekhilafahan Islamic State Yaman, bila AQAP sampai bersatu dengan Islamic State Yaman, di tambah pula kekuatan dari seberang lautan As Shabaab Somalia, sungguh pasukan mereka akan menjelma menjadi pasukan yang tidak akan terkalahkan. Nampaknya serangan Arab Saudi ke Yaman lebih di maksudkan untuk menghancurkan pasukan yang di perkirakan akan menghancurkan Arab Saudi,karena dalam satu riwayat di sebutkan akan datang 12.000 pasukan berpanji hitam yang akan meruntuhkan kekuasaan Raja, dan menjadi pendukung Al Mahdi di awal kemunculannya di Mekah. Gejolak yang terjadi di Iraq, Syam/Suriah dan Yaman adalah situasi yang menurut salah satu riwayat adalah muqadimah kepada pembaiatan Al Mahdi.
Muhammad al-Baqir (ra) berkata, Keluarnya seseorang dari Khurasan, Sufyani, dan orang dari Yaman pada tahun, bulan dan hari yang sama. Pemerintahannya seperti jajaran tulang punggung, yaitu: satunya mengikuti yang lain (berjajar).
Abu Abdillah (ra) berkata, Ada lima ke jadian sebelum kedatangan Imam Mahdi. Yaitu kemunculan orang dari Yaman, kemunculan Sufyani, sebuah seruan dari langit, penghancuran di padang pasir, dan pembantaian terhadap orang yang tak berdosa.
Abu Abdillah (ra) yang berkata, Kemunculan seseorang dari Yaman dan Sufyani bagaikan balapan kuda.
Menyimak kondisi di Suriah nampaknya As Sufyani pada saat ini hampir muncul, karena di nyatakan bahwa As Sufyani yang di bantu paman pamannya akan memenangkan peperangan. Mereka akan membunuh pasukan musuh dengan cara yang sangat kejam. Koalisi internasional yang menyerang Islamic State menyebabkan makin melemahnya Islamic State. Dan hal ini memang wajar karena Imam Mahdilah kelak yang akan membawa panji kekhilafahan melambung tinggi. Imam Mahdi lah kelak yang akan menghancurkan persekutuan barat dalam peperangan menaklukan kerajaan atau pemerintahan arab yang sudah berkuasa puluhan tahun Imam Mahdilah kelak yang akan mengalahkan koalisi internasional dalam peperangan Amagedon di bukit Magedo, Imam Mahdilah yang akan menghancurkan koalisi internasional di Dabiq Suriah dalam peperangan yang akan malhalah kubro. Dan Imam Mahdilah kelak yang akan menghancurkan barat sampai jantungnya di kota 7 bukit, yang pada akhirnya akan memunculkan injil yang asli kepada dunia.
Yang terjadi sekarang adalah permulaan bagi semuanya. Namun bila benar As Sufyani muncul, kita pasti akan menjumpai kehadiran Al Mahdi dalam masa tidak sampai puluhan tahun kedepan. Dan memang seharusnya Imam Mahdi akan hadir dalam 3 tahunan ini saja. Kita akan menjadi saksi bagi kehadirannya.
0 komentar:
Posting Komentar